Bandung (Pinmas) —- Direktur Pendidikan
Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Nur Kholis Setiawan menyatakan pihaknya
akan mengimplementasikan Kurikulum 2013 tahun depan. Guna menunjang
itu, Nur Kholis mengaku telah menyiapkan beberapa persiapan, salah
satunya melakukan sosialisasi kepada para guru dan melakukan bimbingan
teknis (Bimtek).
Nur Kholis juga akan melakukan revisi kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di madrasah. Untuk itu, Direktorat Pendidikan Madrasah telah mengalokasikan anggaran untuk penyiapan tenaga training of trainers (ToT) tingkat nasional. “Kita akan melakukan multiplied activities, pelatihan-pelatihan khusus PAI madrasah. Karena ini tanggung jawab Kementerian Agama,” kata Nur Kholis dalam acara Rapat Koordinasi Penyusunan Program/Kegiatan Direktorat Pendidikan Madrasah, Bandung, Kamis (29/08) malam.
“Kita telah melakukan tahapan komunikasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyiapkan ToT tersebut karena ada beberapa komponen sebagai the first partisipant ToT,” terang Nur Kholis.
“Kita juga berkoordinasi dengan Kepala Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Kemenag, karena mereka punya garis instruksi dengan Balai Diklat Kemenag se-Indonesia,” tambahnya.
Rapat Koordinasi Penyusunan Program/Kegiatan Direktorat Pendidikan Madrasah ini diikuti oleh para Kepala Bidang (Kabid) Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi seluruh Indonesia. “Kawal beberapa anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan nasional, seperti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma),” kata Nur Kholis.
“Kita sudah berpikir keras, bagaimana (anggaran) barang dan jasa yang jumlahnya besar, bisa kita perkecil untuk menunjang kegiatan itu,” ujarnya. [HF/Sholla]
Nur Kholis juga akan melakukan revisi kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di madrasah. Untuk itu, Direktorat Pendidikan Madrasah telah mengalokasikan anggaran untuk penyiapan tenaga training of trainers (ToT) tingkat nasional. “Kita akan melakukan multiplied activities, pelatihan-pelatihan khusus PAI madrasah. Karena ini tanggung jawab Kementerian Agama,” kata Nur Kholis dalam acara Rapat Koordinasi Penyusunan Program/Kegiatan Direktorat Pendidikan Madrasah, Bandung, Kamis (29/08) malam.
“Kita telah melakukan tahapan komunikasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyiapkan ToT tersebut karena ada beberapa komponen sebagai the first partisipant ToT,” terang Nur Kholis.
“Kita juga berkoordinasi dengan Kepala Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Kemenag, karena mereka punya garis instruksi dengan Balai Diklat Kemenag se-Indonesia,” tambahnya.
Rapat Koordinasi Penyusunan Program/Kegiatan Direktorat Pendidikan Madrasah ini diikuti oleh para Kepala Bidang (Kabid) Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi seluruh Indonesia. “Kawal beberapa anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan nasional, seperti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma),” kata Nur Kholis.
“Kita sudah berpikir keras, bagaimana (anggaran) barang dan jasa yang jumlahnya besar, bisa kita perkecil untuk menunjang kegiatan itu,” ujarnya. [HF/Sholla]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar