Para peneliti dari Universitas Michigan menemukan gejala yang kurang
baik yang dialami seorang suami karena kerap diomeli istri. Gangguan
jantung yang berujung pada kematian biasanya terjadi pada suami yang
istrinya terlalu cerewet menyoal perkara yang sebenarnya sepele dan
selalu dibesar-besarkan.
Seperti yang dikutip dari liputan6.com, Setelah dikaji lebih dalam
menggunakan tekanan darah sebagai alat ukur, diketahui istri yang selalu
marah-marah dan tak mampu mengontrol emosilah yang menjadi penyebab
pasangannya mudah bermasalah dengan sistem kardiovaskular (pembuluh
darah jantung).
Dibanding istri, peneliti sosial dari University of Michigan’s Institute
Kira S Birditt menilai seorang suami yang sensitif dan selalu menutupi
keburukan istrinya justru lebih mudah penyakitan. Temuan ini kembali
menegaskan, stres miliki efek jangka panjang terhadap kesehatan
kardiovaskular juga kualitas hubungan suami-istri.
Penelitian ini dilakukan dengan memberi sejumlah pertanyaan kepada para
suami bagaimana stres kronis mampu memengaruhi tekanan darahnya.
Hasilnya, kata Kira, pria yang memiliki istri yang doyan marah-marah,
kerap mengalami masalah gangguan jantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar