Selamat Datang Di Tarojjumah.Com - Selamat Datang Di Tarojjumah.Com - Selamat Datang Di Tarojjumah.Com

Rabu, 25 Desember 2013

Pemeluk Buddha Memberikan Hadiah Umrah

Menteri Agama Suryadharma Ali beserta ribuan masyarakat Padang baru saja menyelenggarakan Gerak Jalan Kerukunan di Lapangan Kantor Gubernur Sumatera Barat, Sabtu (21/12). Di antara kerumunan masyarakat yang hadir, ada seorang perempuan yang bernama Cristine Hakim.
Dari namanya, mungkin kita mengira kalau perempuan tersebut adalah seorang Kristiani atau mungkin juga kita mengira kalau dia seorang Muslimah. Bukan, Cristine adalah seorang pemeluk Buddha yang ikut serta dalam Gerak Jalan Kerukunan yang digalakkan Kementerian Agama dalam rangka menumbuhkembangkan semangat kerukunan anak bangsa.
“Pak Menteri, saya juga mau nambah satu” teriak Cristine Hakim setelah Menag mengawali memberikan tambahan hadiah umrah yang awalnya disediakan 8 paket untuk peserta gerak jalan yang beruntung.
Melihat peserta yang begitu banyak, Menag menambah paket hadiah umrah yang sudah disiapkan panitia. “Paket hadiah umrahnya ada 8, saya tambah satu lagi, jadi 9. Siapa yang mau menambah lagi?” tanya Menag. Saat itulah Cristine Hakim menyatakan ingin menambah satu paket hadiah umrah bagi peserta yang beruntung.
“Ibu Cristine Hakim ini seorang pemeluk Buddha. Namun beliau mau berkontribusi untuk Umrah. Sebuah kerukunan dan toleransi yang nyata,” tegas Menag penuh gembira.
“Oke, tadi saya sudah satu. Sekarang saya tambah satu lagi, jadi saya mau nambah hadiah umrahnya menjadi dua,” tambah Menag.
Kontan ajakan Menag banyak diikuti oleh peserta gerak jalan kerukunan lainnya.  Mulai dari Wakil Gubernur Sumatera Barat, Walikota Padang, Kakanwil Kemenag, Rektor IAIN Imam Bonjol Padang, Bupati Padangpariaman, serta  anggota DPR RI dan calon legislatif yang ikut hadir dalam gerak jalan tersebut.
Ada juga pengusaha katering yang akhirnya ikut menambah paket umrah sehingga total hadiah umrah yang tersedia dalam gerak jalan ini menjadi 21 paket.
Gerak Jalan Kerukunan antara Menteri Agama dengan Masyarakat Sumatera Barat ini diikuti oleh lebih dari 30 ribu peserta. Lapangan kantor gubernur Sumatera Barat pun penuh sesak. Bahkan ribuan peserta tidak tertampung dan berada di luar arena. Selain paket umrah, panitia juga menyediakan puluhan hadiah seperti sepeda, lemari es, rice cooker, kipas angina, dan lain sebagainya.
“Hadirin yang berbahagia, gerak jalan ini semoga memperkokoh kerukunan antarumat beragama di Sumbar,” pesan Menag.
Sementara Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dalam sambutannya menyatakan bahwa Sumbar merupakan salah satu daerah paling aman dari konflik di Indonesia. “Sebuah acara yang luar biasa dan harus diapresiasi. Gerak jalan kerukunan ini menjadi garak jalan dengan jumlah peserta paling banyak dalam sejarah Provinsi Sumatera Barat” imbuh Wagub Gembira.
Selain menggelorakan semangat kerukunan melalui gerak jalan, kunjungan kerja Menag ke Sumatera Barat juga dalam rangka meluncurkan program Sumbar Sadar Halal. Menurut Menag, program ini penting karena setiap orang berhak mengetahui apa yang dia makan dan pergunakan, baik itu makanan, minuman, obat-obatan, kosmetika dan barang gunaan laiinya. “Semuanya harus jelas, halal atau tidak,” tegas Menag.
Menag menambahkan bahwa setidaknya ada 4 target dalam program ini, yaitu:
Pertama, produsen harus sadar dan memberi informasi kepada konsumen, tentang barang yang dia produksi, halal atau tidak;
Kedua, mendorong para pedagang untuk mengutamakan menjual barang-barang yang halal dan thayyib; Ketiga, konsumen harus lebih teliti dalam membeli barang yang hendak dikonsumsi; apakah barang tersebut halal atau tidak, thayyib atau tidak.

Tidak ada komentar:

Terima kasih telah berkunjung di blog kami.. Semoga bermanfaat!!